Gambaran Kadar C-Reactive Protein (CRP) Pada Pasien Tuberkulosis dengan Pengobatan Intensif dan Lanjutan

HASANAH, ALFIQRATUN (2024) Gambaran Kadar C-Reactive Protein (CRP) Pada Pasien Tuberkulosis dengan Pengobatan Intensif dan Lanjutan. Karya Tulis Ilmiah thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.

[img]
Preview
Text
COVER-DAFTAR LAMPIRAN.pdf

Download (323kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (98kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (226kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (117kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (121kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (108kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB VI.pdf

Download (10kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (159kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LAMPIRAN.pdf

Download (726kB) | Preview
Official URL: http://repository.poltekkes-kdi.ac.id

Abstract

Pendahuluan : Tuberkulosis merupakan salah satu penyakit menular pada manusia akibat infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Infeksi yang terjadi dapat mengaktifkan respon imunitas berupa inflamasi yang dapat diketahui melalui pemeriksaan C-Reactive Protein. Kadar CRP berkaitan erat dengan tingkat keparahan infeksi yang terjadi dalam tubuh sehingga dapat digunakan untuk memantau respon pengobatan pada pasien tuberkulosis. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar C-reactive protein (CRP) pada pasien tuberkulosis dengan pengobatan intensif dan lanjutan. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif melalui pendekatan cross sectional. Sampel sebanyak 40 orang dengan mengunakan teknik purposive sampling. Kadar C-Reactive Protein (CRP) diperiksa menggunakan metode Direct Latex Agglutination Assay dengan konversi titer. Hasil : Dari 40 pasien tuberkulosis dengan pengobatan intensif maupun lanjutan didapatkan hasil CRP positif. Kadar CRP 12 mg/L ditemukan sebanyak 6 orang pada pasien pengobatan intensif dan 4 orang pada pasien pengobatan lanjutan. Kadar CRP 96 mg/L didapatkan sebanyak 1 orang pada kedua tahap pengobatan. Kadar CRP 48 mg/L dan 192 mg/L hanya didapatkan pada pasien pengobatan intensif dengan masing-masing sebanyak 4 orang dan 1 orang. Kemudian ditemukan 23 orang dengan CRP negatif. Kesimpulan : Kadar CRP pada pasien tuberkulosis yang sedang menjalani pengobatan intensif mengalami peningkatan, sedangkan pada pengobatan lanjutan mengalami peningkatan dan penurunan. Kata Kunci : Tuberkulosis, CRP, Pengobatan intensif dan lanjutan Daftar Pustaka : 52 buah (2014 - 2023)

Item Type: Thesis (Karya Tulis Ilmiah)
Contributors:
ContributioncontributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorAtmaja, Ratih Feraritra DanuUNSPECIFIED
Thesis advisorUsman, Julianti Isma SariUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Tuberkulosis, CRP, Pengobatan intensif dan lanjutan
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Jurusan Analis Kesehatan > Program Studi Teknologi Laboratorium Medik
Depositing User: D3 Tlm -
Date Deposited: 18 Sep 2024 03:38
Last Modified: 18 Sep 2024 03:38
URI: http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/4679

Actions (login required)

View Item View Item