Nadillah Permatasari, P00331019055 (2022) GAMBARAN AKTIVITAS FISIK, PRAKTIK KESEHATAN DAN GIZI SERTA STATUS GIZI REMAJA PADA ERA NEW NORMAL COVID-19 DI SMAN 6 KENDARI. Karya Tulis Ilmiah thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.
|
Text
COVER.pdf Download (582kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (327kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (573kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (460kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (270kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (192kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (319kB) | Preview |
|
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Latar Belakang : Pada tahun 2020, dunia menghadapi wabah global virus Covid-19. Setelah kejadian wabah Covid-19 ini, kemudian muncul istilah yang disebut New normal. Usia 16-18 tahun merupakan remaja usia sekolah pada tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) yang membutuhkan perhatian khusus untuk tingkah laku dan gaya hidup yang akan berpengaruh pada status gizinya kemudian. Berdasarkan baseline survey UNICEF pada tahun 2017 menyoroti bahwa kekurangan dan kelebihan gizi terus berlanjut di kalangan remaja di Indonesia yang ditunjukkan oleh adanya kondisi kurus dan sangat kurus (8,1%), serta berat badan lebih dan obesitas (13,5%) yang terjadi secara bersamaan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran aktivitas fisik, praktik kesehatan dan gizi serta status gizi remaja pada Era New normal Covid-19 di SMA 6 Kendari. Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan survey. Penelitian dilaksanakan pada 16 Mei sampai 16 Juni 2022 bertempat di SMA 6 Kendari dengan jumlah sampel sebanyak 33 siswa SMA 6 Kendari yang diambil secara dispropotionale stratified random sampling. Data status gizi diperoleh berdasarkan IMT/U, data aktivitas fisik serta praktik kesehatan dan gizi diperoleh dari wawancara dan kuisioner. Analisis data disajikan secara deskriptif dalam bentuk tabel disertai dengan penjelasan. Hasil : Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Aktivitas Fisik remaja kategori ringan sebesar 66,7% dan pada ketegori sedang sebesar 11%. Praktik kesehatan remaja kategori kurang sebesar 45,5% dan pada ketegori cukup sebesar 54,5%. Praktik gizi remaja kategori kurang sebesar 15,2% dan pada ketegori baik sebesar 84,8%. Status gizi remaja kategori status gizi normal sebesar 87,9%, status gizi kurus sebesar 3,0%, status gizi gemuk sebesar 3,0% dan pada ketegori status gizi obesitas sebesar 6,1%. Kesimpulan : Dapat disimpulkan bahwa aktivitas fisik remaja sebagian besar 66,7% pada karegori ringan, praktik kesehatan remaja sebagian besar 45,5% pada kategori kurang, praktik gizi remaja sebagaian besar 84,8% kategori cukup, serta status gizi remaja pada status gizi kurus sebesar 3,0%, status gizi gemuk sebesar 3,0% dan status gizi obesitas sebesar 6,1%. Saran : Bagi remaja perlu meningkatkan aktivitas fisik dengan lebih banyak bergerak seperti bersepeda, serta meningkatkan praktik kesehatan dengan rajin mencuci tangan, dan meningkatkan praktik gizi seimbang pada remaja yang memiliki masalah gizi kurang maupun gizi lebih dan pihak sekolah juga perlu memberikan edukasi dan pemahaman akan pentingnya penerapan gizi seimbang dan perilaku hidup bersih dan sehat dalam keseharian.
Item Type: | Thesis (Karya Tulis Ilmiah) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Subjects: | R Medicine > RT Nursing | |||||||||
Divisions: | Jurusan Gizi > Prodi Diploma III Gizi | |||||||||
Depositing User: | Unnamed user with email info@poltekkes-kdi.ac.id | |||||||||
Date Deposited: | 07 Dec 2022 04:49 | |||||||||
Last Modified: | 07 Dec 2022 04:49 | |||||||||
URI: | http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/2974 |
Actions (login required)
View Item |