HUBUNGAN ANEMIA DALAM KEHAMILAN DENGAN KEJADIAN ATONIA UTERI DI RSUD KOTA KENDARI TAHUN 2015-2017

Ni Putu Ayu Riesky A, Penulis and Nurnasari, Pembimbing 1 and Wahida, Pembimbing 2 (2018) HUBUNGAN ANEMIA DALAM KEHAMILAN DENGAN KEJADIAN ATONIA UTERI DI RSUD KOTA KENDARI TAHUN 2015-2017. Karya Tulis Ilmiah thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.

Preview

Text pdf.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Ni Putu Ayu Riesky A¹, Hj. Nurnasari P,SKM,M.Kes², Wahida, S.Si.T, M.Keb ³ Latar Belakang : Atonia uteri merupakan penyebab perdarahan postpartum paling banyak dan memberikan sumbangan terbesar pada angka kematian ibu di Indonesia. Kondisi anemia pada masa kehamilan meningkatkan risiko terjadinya atonia uteri penyebab perdarahan postpartum. Tujuan Penelitian : Untuk menganalisis hubungan antara anemia dalam kehamilan dengan kejadian atonia uteri di RSUD Kota Kendari. Metode Penelitian : Rancangan penelitian case control dengan sampel penelitian adalah ibu yang mengalami atonia uteri (kasus) sebanyak 35 orang dan kontrol berjumlah 35 orang ibu yang tidak mengalami anemia dalam kehamilan. Hasil Penelitian : Uji statistic menunjukkan hubungan anemia pada masa kehamilan dengan kejadian atonia uteri OR 3,33, 95%CI 1.235-8.997. Kesimpulan : Jumlah ibu hamil yang mengalami anemia di RSUD Kota Kendari pada pada pada kelompok kasus berjumlah 20 (57,1%) dan kelompok kontrol berjumlah 10 (28,6%). Kejadian atonia uteri di RSUD Kota Kendari pada tahun 2015-2017 berjumlah 35 orang (50%), keseluruhan dijadikan sebagai kelompok kasus. Ada hubungan yang signifikan antara anemia dalam kehamilan dengan kejadian atonia uteri di RSUD Kota Kendari. ibu yang mengalami anemia pada masa kehamilan berpeluang mengalami atonia uteri sebesar 3.33 kali dibandingkan ibu yang tidak anemia.

Actions (login required)

View Item