GAMBARAN TITER C-REACTIVE PROTEIN (CRP) PADA PENDERITA TUBERCULOSIS (TBC) BERDASARKAN LAMA PENGOBATAN DI WILAYAH KERJA DINAS KESEHATAN KOTA KENDARI

Liana, Ghayatri Mustika (2023) GAMBARAN TITER C-REACTIVE PROTEIN (CRP) PADA PENDERITA TUBERCULOSIS (TBC) BERDASARKAN LAMA PENGOBATAN DI WILAYAH KERJA DINAS KESEHATAN KOTA KENDARI. Karya Tulis Ilmiah thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.

Preview	Text HALAMAN JUDUL.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (201kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (303kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (187kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (229kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (265kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (150kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (175kB) | Preview
Preview	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Ghayatri Mustika Liana (P00341020067) Gambaran Titer C-Reactive Protein (CRP) Pada Penderita Tuberculosis (TBC) Berdasarkan Lama Pengobatan Di Wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kota Kendari. Jurusan D-III Teknologi Laboratorium Medis Poltekkes Kendari Yang Di Bimbing Oleh Anita Rosanty, SST.,M.Kes Dan Ratih Feraritra D.A, S.Si.,M.Sc. Pendahuluan : Tuberculosis (TBC) merupakan penyakit kronik dan menular yang disebabkan bakteri mycobacterium tuberculosis yang menyerang hampir semua organ manusia dan paling banyak ditemukan pada organ paru. Infeksi akibat bakteri tubeculosis akan mengakibatkan peradangan didalam tubuh ditandai dengan respon inflamasi. Respon inflamasi dapat diketahui melalui pemeriksaan C-Reactive Protein (CRP). CRP bermanfaat untuk memonitor perkembangan penyakit. Konsentrasi CRP berhubungan dengan tingkat keparahan penyakit,infeksi dan efek pengobatan. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran titer C-Reactive Protein (CRP) pada pasien tuberculosis berdasarkan lama pengobatan Metode : Jenis penelitian ini deskriptif kuantitatif, sebanyak 50 sampel yang didapatkan dengan mengunakan teknik purposive sampling. Titer C-Reactive Protein (CRP) diketahui dari hasil pemeriksaan laboratorium dengan metode Direct Latex Agglutination Assay. Hasil : Dari 50 sampel pada penderita TBC yang melakukan pengobatan 1 bulan didapatkan CRP negatif sebanyak 8 (16%) orang dan positif paling banyak pada titer 1:2 sebanyak 5 (10%) orang, pada titer 1:4 dan 1:16 masing-masing sebanyak 2 (4%), dan pada titer 1:8 sebanyak 1 (2%) orang. kemudian, pada pengobatan 2 bulan didapatkan CRP negatif sebanyak 7 (14%) orang dan positif paling banyak pada titer 1:2 sebanyak 5 (10%) orang , 1:4 sebanyak 2 (4%) orang, dan titer 1:8 sebanyak 1 (2%) orang. Sedangkan, pada pengobatan 3 bulan didapatkan CRP negatif sebanyak 14 (28%) orang dan positif paling banyak pada titer 1:4 terdapat 2 (4%) orang, dan 1:8 sebanyak 1 (2%) orang. Kesimpulan : Berdasarkan hasil pemeriksaan titer CRP pada penderita TBC yang sedang menjalani pengobatan didapatkan titer CRP paling tinggi dan banyak pada pengobatan 1 bulan. Kata Kunci : C-Reactive Protein, TBC, Lama Pengobatan Daftar Pustaka : 50 buah ( 2012-2022)

Item Type:	Thesis (Karya Tulis Ilmiah)
Contributors:	Contribution contributors NIDN/NIDK UNSPECIFIED Rosanty, Anita UNSPECIFIED UNSPECIFIED Atmaja, Ratih Feraritra Danu UNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords:	C-Reactive Protein, TBC, Lama Pengobatan
Subjects:	R Medicine > R Medicine (General)
Divisions:	Jurusan Analis Kesehatan > Program Studi Teknologi Laboratorium Medik
Depositing User:	GHAYATRI MUSTIKA LIANA
Date Deposited:	17 Oct 2023 06:31
Last Modified:	17 Oct 2023 06:31
URI:	http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/4294

Actions (login required)

View Item