PERBANDINGAN NILAI NEUTROPHIL LYMPHOCYTE RATIO (NLR) PADA PEROKOK AKTIF DAN PASIF DI KELURAHAN ANDUONOHU KOTA KENDARI SULAWESI TENGGARA

Asni, Shafira Nurul (2021) PERBANDINGAN NILAI NEUTROPHIL LYMPHOCYTE RATIO (NLR) PADA PEROKOK AKTIF DAN PASIF DI KELURAHAN ANDUONOHU KOTA KENDARI SULAWESI TENGGARA. Karya Tulis Ilmiah thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.

Text (Karya Tulis Ilmiah) KTI SHAFIRA NURUL ASNI.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Pendahuluan :Merokok merupakan masalah kesehatan serius, dan dapat mengakibatkan peningkatan risiko terkena berbagai penyakit dan banyak diantaranya berakibat fatal. Paparan asap rokok yang berlangsung lama dapat mengakibatkan inflamasi pada saluran napas dan parenkim paru perokok dan dapat mempengaruhi jumlah dan hitung jenis leukosit. Leukosit menggambarkan status inflamasi. Neutrofil dan limfosit merupakan bagian terbesar dari leukosit sehingga mampu menggambarkan sebagian besar respon imun tubuh.Neutrophil lymphocyteratio (NLR) dapat menggambarkan status inflamasi pada perokok. Tujuanpenelitian :Untuk mengetahui perbandingan nilai Neutrophil lymphocyteratio (NLR) pada perokok aktif dan perokok pasif. Metodepenelitian :Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini yaitu 20 perokok aktif dan 20 perokok pasif yang berumur 18-35 tahun. Hasil penelitian :Rerata nilai NLR pada subjek perokok aktif sebesar 1,555, rerata nilai NLR pada subjek perokok pasif sebesar 1,858. Uji independent sample t-tes menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan rata-rata antara nilai NLR padaperokok aktif dan perokok pasif (p= > 0.05) Kesimpulan :Bahwa tidak ada perbedaan rata-rataantara nilai NLR pada perokok aktif dan perokok pasif secara statistik. Saran :Diharapkan bagi peneliti selanjutnya agar lebih diteliti dengan melihat faktor kebiasaan hidup seperti mengonsumsi alkohol, aktivitas fisik, dan asupan gizinya. Kata kunci :Rokok, inflamasi, NLR

Actions (login required)

View Item