PEMANFAATAN SARI BUAH NAGA MERAH (HYLOCEREUS POLYRIZUS) SEBAGAI PENGGANTI PEWARNAAN EOSIN 2% TERHADAP LAPANG PANDANG PEMERIKSAAN FESES

Restiani, Penulis and Tuty Yuniarty, Pembimbing 1 and Supiati, Pembimbing 2 (2020) PEMANFAATAN SARI BUAH NAGA MERAH (HYLOCEREUS POLYRIZUS) SEBAGAI PENGGANTI PEWARNAAN EOSIN 2% TERHADAP LAPANG PANDANG PEMERIKSAAN FESES. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.

Text KTI LENGKAP.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Restiani (P00341017039) pemanfaatan sari buah naga merah (Hylocereus Polyrizus) sebagai pengganti pewarnaan eosin 2% terhadap lapang pandang pemeriksaan feses Jurusan D III Teknoligi Laboratorium Medis Poltekkes Kemenkes Kendari. Yang dibimbing oleh ibu Tuty Yuniarty sebagai pembibing I dan ibu Supiati sebagai pembimbing II. (xiv + 28 halaman + gambar + tabel + lampiran). Latar belakang : pewarna merupakan senyawa organik yang digunakan untuk memberi warna pada suatu objek. Penggunaan pewarna pada preparat bertujuan untuk mempertajam dan memperjelas gambaran sel sehingga mempermudah untuk diteliti dibawah mikroskop. kulit buah naga merah (Hylocereus polyrizus) mengandung zat warna alami antosianin yang cukup tinggi, selain antosianin kulit buah naga juga mengandung zat aktif seperti saponin,flavanoid. Antosianin merupakan zat warna yang berperan memberikan warna merah yang berpotensi menjadi pewarna alami yang dapat dijadikan alternatif pengganti pewarna sintetis. Tujuan : penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil pemanfaatan sari buah naga merah (Hylocereus Polyrizus) sebagai pengganti eosin 2% terhadap lapang pandang pada pemeriksaan feses dengan menggunakan konsentrasi 20%, 40%, 60%, 80%, 100% dan untuk mengetahui konsentrasi yang paling efektif dari sari buah naga merah (Hylocereus Polyrizus) sebagai pengganti pewarna Eosin 2% terhadap lapang pandang pemeriksaan feses. Metode : eksperimental laboratories Hasil : Hasil uji laboratorium menunjukkan pada konsentrasi 80% sari buah naga merah (Hylocereus Polyrizus) Efektif dalam mewarnai preparat sampel feses sedangkan pada konsentrasi 20%,40%,60% dan 100% tidak efektif dalam mewarnai preparat sampel feses. Kesimpulan : Dari hasil penelitian yang telah dilakukan pewarnaan preparat Dari sari buah naga merah (Hylocereus Polyrizus) dengan berbagai konsentrasi yaitu, dari konsentrasi 20% hingga 100% yang Efektif mewarnai preparat sampel feses yaitu konsentrasi 80% yang menunjukan lapang pandang yang kontras dan dapat meneyrap warna. Kata Kunci : Hylocereus Polyrizus, Eosin 2%, feses.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	Hylocereus Polyrizus, Eosin 2%, feses
Subjects:	Q Science > QR Microbiology
Divisions:	Jurusan Analis Kesehatan > Program Studi Teknologi Laboratorium Medik
Depositing User:	Unnamed user with email info@poltekkes-kdi.ac.id
Date Deposited:	23 Nov 2020 01:12
Last Modified:	23 Nov 2020 01:12
URI:	http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/1731

Actions (login required)

View Item