IDENTIFIKASI NARKOBA PADA NARAPIDANA DI LAPAS KELAS II.A KECAMATAN BARUGA KOTA KENDARI

Riski Yunita, Penulis and Supiati, Pembimbing 1 and Theosobia Grace Orno, Pembimbing 2 (2019) IDENTIFIKASI NARKOBA PADA NARAPIDANA DI LAPAS KELAS II.A KECAMATAN BARUGA KOTA KENDARI. Karya Tulis Ilmiah thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.

Preview	Text COVER.pdf Download (492kB) | Preview
Preview	Text BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (99kB) | Preview
	Text BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (297kB)
	Text BAB III KERANGKA KONSEP.pdf Restricted to Repository staff only Download (46kB)
Preview	Text BAB IV METODE PENELITIAN.pdf Download (121kB) | Preview
	Text BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (111kB)
Preview	Text BAB VI PENUTUP.pdf Download (11kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (113kB) | Preview
Preview	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Riski Yunita (P00341016036) Identifikasi Narkoba Pada Narapidana Di Lapas Kelas II.A Kecamatan Baruga Kota Kendari. Yang dibimbing oleh Supiati dan Theosobia Grace Orno. Latar Belakang : Narkoba adalah singkatan dari narkotika, psikotropika, dan zat adiktif yang dapat mempengaruhi sistem saraf pusat sehingga menimbulkan perubahan aktivitas mental, emosional, psikologi dan menyebabkan ketergantungan. Narkoba jenis narkotika dan psikitropika adalah mariyuana, amphetamin dan metamphetamin. Berdasarkan data narapidana akibat narkoba yang diperoleh dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II.A Kota Kendari, dari tahun 2013-2018 mengalami peningkatan. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengguna narkoba jenis amphetamin, metamphetamin dan mariyuana pada narapidana di Lapas kelas II.A Kecamatan Baruga Kota Kendari. Metode : Metode penelitian ini adalah deskriptif dan dilaksanakan pada tanggal 7 - 9 Maret 2019. Jumlah populasi sebanyak 222 dengan sampel penelitian yang berjumlah 22 orang secara purposive sampling. Data yang diperoleh dari data primer dan data sekunder. Data disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan dinarasikan. Hasil : Hasil penelitian menunjukan dari umur narapidana berdasarkan tingkat pengetahuan terhadap narkoba jenis amphetamin, metamphetamin dan mariyuana yaitu dari 22 narapidana, akibat narkoba diperoleh umur terbanyak adalah 20-30 tahun (54,54%) dan umur yang sedikit adalah >40 tahun sebanyak (9,09%). Kesimpulan menunjukan dari 22 sampel diperoleh 2 positif metamphetamin dan 20 negatif. Saran : Disarankan kepada peneliti selanjutnya melakukan penelitian tentang narkoba jenis lainnya dengan menggunakan metode dan sampel yang berbeda serta populasi yang lebih besar agar diperoleh hasil lebih akurat.

Item Type:	Thesis (Karya Tulis Ilmiah)
Uncontrolled Keywords:	Drugs, Amphetamine, Methamphetamine, Marijuana
Subjects:	R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions:	Jurusan Analis Kesehatan > Program Studi Teknologi Laboratorium Medik
Depositing User:	Unnamed user with email info@poltekkes-kdi.ac.id
Date Deposited:	16 Dec 2019 02:22
Last Modified:	16 Dec 2019 02:22
URI:	http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/1083

Actions (login required)

View Item