UJI DAYA HAMBAT SARI DAUN KARAMUNTING (Melastoma malabathricum L.) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus

Azka Arifan Silondae, Penulis and Hj. Anita Rosanti, Pembimbing 1 and Theosobia Grace Orno, Pembimbing 2 (2019) UJI DAYA HAMBAT SARI DAUN KARAMUNTING (Melastoma malabathricum L.) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus. Karya Tulis Ilmiah thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.

Preview	Text COVER.pdf Download (680kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (94kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (311kB) | Preview
	Text bab III.pdf Restricted to Repository staff only Download (45kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (74kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (62kB)
Preview	Text BAB VI.pdf Download (31kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (98kB) | Preview
Preview	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Azka Arifan Silondae (P00341016008). Uji daya hambat sari daun karamunting Melastoma malabathricum L.), di bimbing oleh ibu Hj. Anita Rosanty dan Theosobia Grace Orno (xiv + 36 Halaman + 1 Tabel + 6 Gambar + 7 Lampiran). Pendahuluan : Staphylococcus aureus adalah Bakteri ini biasanya hidup pada saluran pernafasan atas dan kulit. Keberadaan bakteri ini pada saluran pernafasan atas dan kulit pada manusia sakit biasanya hanya berperan sebagai karier. Infeksi bakteri ini diasosiasikan dengan beberapa kondisi patologi diantaranya bisul, jerawat, pneumonia, meningitis, dan arthritits. Pengobatan penyakit ini biasanya menggunakan obat tetrasiklin. Daun karamunting (Melastoma malabathricum L.) merupakan tanaman yang berpotensi sebagai antibakteri berdasarkan kandungan didalamnya yaitu alkaloid, flavonoid dan tanin. Tujuan : Penelitian ini untuk mengetahui daya hambat sari daun karamunting (Melastoma malabathricum L.) terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus Metode : Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratory dengan desain penelitian One Case Study yang dilakukan pada tanggal 11 Juli-5 Agustus 2019 di Laboratorium Mikrobiologi Poltekkes Kendari. Subjek dan objek penelitian ini adalah sari daun karamunting dan bakteri staphylococcus aureus. Data dianalisis menggunkan metode deskriptif, disajikan dalam bentuk tabel dan dinarasikan. Hasil : Uji daya hambat sari daun karamunting (Melastoma malabathricum L.) menunjukkan zona hambat konsentrasi 15%, sebesar 14 mm yang artinya intermediate, pada konsentrasi 25% sebesar 15 mm yang artinya intermediate, pada konsentrasi 50% sebesar 16 mm artinya intermediate, pada konsentrasi 75% sebesar 16,77 mm artinya intermediate. Sedangkan pada konsentrasi 100% sebesar 17,27 mm artinya intermediate. Kesimpulan :Sari daun karamunting (Melastoma malabathricum L.) menunjukan adanya daya hambat pada pertumbuhan baketri Staphylococcus aureus tetapi kurang efektif karena zona hambat yang terbentuk masih kategori intermediate.

Item Type:	Thesis (Karya Tulis Ilmiah)
Uncontrolled Keywords:	Daya Hambat, Daun Karamunting, Staphylococcus aureus
Subjects:	R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions:	Jurusan Analis Kesehatan > Program Studi Teknologi Laboratorium Medik
Depositing User:	Unnamed user with email info@poltekkes-kdi.ac.id
Date Deposited:	03 Dec 2019 07:17
Last Modified:	03 Dec 2019 07:17
URI:	http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/1075

Actions (login required)

View Item