Rosalina, Erna (2023) GAMBARAN PENERAPAN PERAWATAN PERINEUM TERHADAP PENCEGAHAN TINGKAT INFEKSI PADA NY. R DENGAN IBU POST PARTUM DI RUANG AZALEA RSUD KOTA KENDARI. Karya Tulis Ilmiah thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.
|
Text (COVER_DAFTAR LAMPIRAN)
cover fix ERNA R (2) - Erna Rosalina.pdf Download (879kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB 1 ERNA R - Erna Rosalina.pdf Download (290kB) | Preview |
|
|
Text (BAB II)
BAB 2 ERNA R - Erna Rosalina.pdf Download (351kB) | Preview |
|
|
Text (BAB III)
BAB 3 ERNA R - Erna Rosalina.pdf Download (39kB) | Preview |
|
|
Text (BAB IV)
BAB IV ERNA R - Erna Rosalina.pdf Download (152kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V)
BAB V ERNA R - Erna Rosalina.pdf Download (150kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA ERNA R - Erna Rosalina.pdf Download (225kB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN)
Lampiran fix erna - Erna Rosalina.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Latar Belakang: Masa nifas atau disebut juga perineum merupakan masa yang dimulai sejak 2 jam setelah lahirnya plasenta sampai 6 minggu atau 42 hari setelah itu. Masa nifas juga merupakan masa pemulihan organ-organ reproduksi yang mengalami perubahan selama kehamilan dan persalinan, disertai proses kembalinya kepada keadaan sebelum hamil,seperti halnya robekan perineum yang terjadi hampir pada semua persalinan pertama dan tidak jarang pada persalinan berikutnya, sehingga diperlukan perawatan yang intensif untuk mempercepat proses penyembuhan dan mencegah komplikasi infeksi yang dapat diakibatkan karena keterlambatan penyembuhan luka perineum. Tujuan: Untuk mengetahui gambaran penerapan perawatan perineum terhadap pencegahan tingkat infeksi di ruang azalea di RSUD Kota Kendari. Manfat : Untuk memberitahukan serta menyebarluaskan informasi tentang perawatan perineum pada kondisi dengan masalah post partum, khususnya kepada para pembaca dan masyarakat. Metode: studi kasus ini dilakukan dengan metode deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan observasi. Intervensi dilakukan pada satu subyek pada ibu post partum dengan masalah keperawatan resiko infeksi dan akan diberikan perawatan perineum. Hasil : setelah dilakukan perawatan perineum selama 3 hari tingkat infeksi menurun dengan kriteria hasil kemerahan dari menurun menjadi cukup menurun, bengkak dari menurun menjadi cukup menurun dan bengkak dari menurun menjadi cukup menurun. Kesimpulan : perawatan perineum berhasil mengatasi masalah resiko infeksi pada ibu post partum. Saran : perawatan perineum diharapkan dapat dilakukan atau diaplikasikan secara mandiri.
Item Type: | Thesis (Karya Tulis Ilmiah) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Uncontrolled Keywords: | postpartum, resiko infeksi, perawatan perineum | |||||||||
Subjects: | R Medicine > RT Nursing | |||||||||
Divisions: | Jurusan Keperawatan > Prodi D-III Keperawatan | |||||||||
Depositing User: | Unnamed user with email info@poltekkes-kdi.ac.id | |||||||||
Date Deposited: | 31 Oct 2024 00:59 | |||||||||
Last Modified: | 31 Oct 2024 00:59 | |||||||||
URI: | http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/5138 |
Actions (login required)
View Item |