IGUSTI PUTU SUWARTIKAYASA, Penulis and Kameria Gani, Pembimbing 1 (2019) GAMBARAN STATUS GIZI PADA BALITA DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS AMONGEDO KECAMATAN AMONGGEDO KABUPATEN KONAWE. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.
|
Text
cover.pdf Download (347kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (273kB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (299kB) | Request a copy |
||
|
Text
BAB III.pdf Download (556kB) | Preview |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (272kB) | Request a copy |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (180kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (183kB) | Preview |
|
|
Text
lampiran.pdf Download (555kB) | Preview |
Abstract
Latar belakang : Status kesehatan anak merupakan salah satu indikator kesehatan masyarakat utama disuatu negara. Gizi pada anak menjadi salah satu masalah kesehatan yang berdampak pada kualitas sumber daya manusia menjadi indikator keberhasilan pembangunan bangsa dan bisa berakibat pada kematian dan morbiditas.(Alenia Dwi Elisanti,2017) Dari data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) pada tahun 2018 mencatat bahwa prevalensi sangat pendek dan pendek nasional mencapai 30,8% di Indonesia prevalensi balita sangat pendek dan pendek sebesar 29,9% sedangkan di Sulawesi tenggara prevalensi balita pendek dan sangat pendek sebesar 25,0%. Berdasarkan hasil pengukuran status gizi (PSG) tahun 2017 yang dilakukan dikonawe didapatkan hasil balita stunting sebesar 29,6%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran status gizi pada balita di wilayah kerja Puskesmas Amonggedo kecamatan Amonggedo kabupaten Konawe. Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan survei, penelitian ini dilakukan pada 22-30 juli 2019 jumlah sampel ballita usia 6-59 bulan sebanyak 136 balita yang diambil dengan metode simple random sampling. Hasil : status gizi balita sangat pendek sebesar 9,6%, status gizi balita pendek sebesar 24,3%.Karakteristik keluarga balita pendidikan ayah rendah sebesar 52,9%, pendidikan ibu rendah sebesar 59,6%. kelompok umur ayah 20-35 tahun sebesar 58,8%, kelompok umur ibu 20-30 tahun sebesar 61,0%, pekerjaan ayah sebagai petani sebesar 75,7%, ibu balita yang tidak bekerja atau IRT sebesar 83,1%. Penelitian ini menyarankan kepada peneliti selanjutnya agar melakukan penelitian tentang adakah hubungan antara tingkat pendidikan dan pendapatan keluarga terhadap kejadian stunting pada balita di wilayah kerja Puskesmas Amonggedo. Kata kunci : Status gizi, karakteristik keluarga.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Nutritional status, family characteristics |
Subjects: | R Medicine > RN Nutrition |
Divisions: | Jurusan Gizi > Prodi Diploma III Gizi |
Depositing User: | Unnamed user with email info@poltekkes-kdi.ac.id |
Date Deposited: | 23 Apr 2020 02:42 |
Last Modified: | 23 Apr 2020 02:42 |
URI: | http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/1406 |
Actions (login required)
View Item |