Gusti Ayu Putu Wulandari, Penulis and Kameria Gani, Pembimbing 1 and Rosnah, Pembimbing 2 (2018) GAMBARAN ASUPAN MAKAN NATRIUM DAN KOLESTROL PADA PASIEN HIPERTENSI RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BAHTERAMAS PROVINSI SULAWESI TENGGARA. Karya Tulis Ilmiah thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.
|
Text
KARYA TULIS ILMIAH.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Latar Belakang : Hipertensi sering disebut sebagai The Silent Disease dan The Silent Killer. Hipertensi dapat terjadi karena beberapa faktor, salah satu faktor penyebab terjadinya hipertensi adalah konsumsi garam dan kolestrol. Kebiasaan mengkonsumsi asin berisiko menderita hipertensi sebesar 3,95 kali dibandingkan orang yang tidak mempunyai kebiasaan mengkonsumsi asin. Sementara itu kolesterol, dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah yang dikenal dengan aterosklerosis. Makanan yang menyebabkan peningkatan jumlah timbunan lemak tubuh akan berujung pada peningkatan berat badan, peningkatan timbunan lemak, dan peningkatan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran asupan makan natrium dan kolestrol pada pasien hipertensi rawat jalan di RSUD Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional study dan telah dilaksanakan pada tanggal 25 Juli - 3 Agustus 2018 bertempat di poli penyakit dalam di RSUD Bahteramas Provinsi Sulawesi tenggara. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 36 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling. Hasil : Penelitian ini menunjukkan bahwa umur responden rata-rata 56,4 ± 8,42, jenis kelamin responden sebagian besar adalah perempuan yakni sebanyak 21 orang (58,3%). Asupan makan natrium lebih berjenis kelamin perempuan sebanyak 17 orang (47,2%) dengan nilai 2.585,18 mg dan asupan makan natrium lebih berjenis kelamin laki-laki sebanyak 13 orang (36,1%) dengan nilai 2.524,28 mg. Asupan kolestrol normal yang berjenis kelamin perempuan sebanyak 16 orang (44,5%) dengan nilai 214,93 mg, dan laki-laki yang memiliki asupan kolestrol normal, yakni sebanyak 12 orang (33,3%) dengan nilai 211,39 mg. Penelitian ini menyarankan perlunya membatasi konsumsi natrium bagi pasien hipertensi, bukan hanya membatasi mengkonsumsi garam tetapi membatasi makanan yang memiliki rasa asin.
Item Type: | Thesis (Karya Tulis Ilmiah) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Asupan Natrium, Asupan Kolestrol dan Hipertensi |
Subjects: | R Medicine > RN Nutrition |
Divisions: | Jurusan Gizi > Prodi Diploma III Gizi |
Depositing User: | Unnamed user with email info@poltekkes-kdi.ac.id |
Date Deposited: | 15 Oct 2018 02:53 |
Last Modified: | 16 Oct 2018 05:15 |
URI: | http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/750 |
Actions (login required)
View Item |