Fatur M, Muhammad (2024) Deteksi Antigen Severe Acute Respiratory Syndrome Corona Virus 2 (SARS-CoV-2) Pada Individu Dengan Keluhan Nyeri Tenggorokan. Karya Tulis Ilmiah thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.
|
Text (Cover-Daftar Lampiran)
COVER (5).pdf Download (780kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (304kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (359kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (230kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (349kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (329kB) | Preview |
|
|
Text
BAB VI.pdf Download (184kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (308kB) | Preview |
|
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (3MB) | Preview |
Abstract
Muhammad Fatur M (P00341021077). Deteksi Antigen Severe Acute Respiratory Syndrome Corona Virus 2 (SARS-CoV-2) Pada Individu Dengan Keluhan Nyeri Tenggorokan Jurusan D-III Teknologi Laboratorium Medis Poltekkes Kemenkes Kendari yang dibimbing oleh Ratih Feraritra Danu Atmaja dan Aswiro Hasan. Pendahuluan : Severe Acute Respiratory Syndrome Corona Virus 2 (SARS-CoV-2) adalah virus yang menyerang sistem pernapasan dan termasuk dalam β-corona virus yang dapat menyebabkan infeksi sistem multipel terutama infeksi saluran pernapasan dan menyerupai sindrom pernafasan akut yang berat (ISPA). Deteksi infeksi SARS-CoV-2 dapat dilakukan dengan melakukan pemeriksaan Rapid Test Diagnostic antigen atau antibodi dengan metode imunokromatografi terhadap SARS-CoV-2. Dalam penelitian ini pemeriksaan yang digunakan yaitu pemeriksaan Rapid Test Diagnostic antigen. Tujuan : Untuk mengetahui gambaran deteksi antigen SARS-CoV-2 pada individu dengan keluhan nyeri tenggorokan. Metode : Jenis penelitian adalah deskriptif kualitatif, dengan sampel sebanyak 36 subjek yang didapatkan menggunakan teknik purposive sampling. Spesimen yang digunakan dalam penelitian ini adalah spesimen orofaring. Deteksi antigen SARS-CoV-2 akan diketahui melalui hasil pemeriksaan dengan metode imunokromatografi yang dibaca menggunakan alat Rapid Diagnostic Test antigen. Hasil : Dari hasil pemeriksaan deteksi antigen SARS-CoV-2 pada individu dengan keluhan nyeri tenggorokan di wilayah Kecamatan Puuwatu sebanyak 36 subjek yang diteliti menunjukkan hasil 36 subjek negatif COVID-19 (100%) dan tidak tedapat subjek positif (0%). Kesimpulan : Dari hasil penelitian deteksi antigen Severe Acute Respiratory Syndrome Corona Virus 2 (SARS-CoV-2) pada individu dengan keluhan nyeri tenggorokan tidak ditemukan hasil positif antigen SARS-CoV-2. Kata kunci : SARS-CoV-2, nyeri tenggorokan, imunokromatografi, orofaring. Daftar Pustaka : 42 literatur (2015-2023)
| Item Type: | Thesis (Karya Tulis Ilmiah) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Uncontrolled Keywords: | SARS-CoV-2, nyeri tenggorokan, imunokromatografi, orofaring | |||||||||
| Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) | |||||||||
| Divisions: | Jurusan Analis Kesehatan > Program Studi Teknologi Laboratorium Medik | |||||||||
| Depositing User: | D3 Tlm - | |||||||||
| Date Deposited: | 03 Oct 2024 06:28 | |||||||||
| Last Modified: | 04 Oct 2024 05:59 | |||||||||
| URI: | http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/4879 |
Actions (login required)
 |
View Item |
