Sasrianti, Sasrianti (2024) UJI DAYA HAMBAT EKSTRAK DAUN BANDOTAN (Ageratum conyzoides L.)TERHADAP BAKTERI Escherichia coli. Karya Tulis Ilmiah thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.
|
Text
1. COVER.pdf Download (4MB) | Preview |
|
|
Text
2. BAB I.pdf Download (197kB) | Preview |
|
|
Text
3. BAB II.pdf Download (576kB) | Preview |
|
|
Text
4. BAB III.pdf Download (317kB) | Preview |
|
|
Text
5. BAB IV.pdf Download (463kB) | Preview |
|
|
Text
6. BAB V.pdf Download (690kB) | Preview |
|
|
Text
7. BAB VI.pdf Download (185kB) | Preview |
|
|
Text
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (420kB) | Preview |
|
|
Text
9. LAMPIRAN.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Pendahuluan: Penyakit infeksi merupakan jenis penyakit yang paling banyak diderita oleh penduduk di Negara berkembang, termasuk Indonesia. Salah satu penyebab penyakit infeksi adalah bakteri. Escherichia coli menjadi salah satu bakteri yang dapat menyebabkan infeksi. Tanaman Bandotan (Ageratum conyzoides L) dapat digunakan sebagai antibakteri alami karena mengandung senyawa fitokimia yang bermanfaat seperti flavonoid, alkaloid, minyak atsiri, saponin, tannin dan fenolik yang berperan dalam menghambat pertumbuhan bakteri. Tujuan: Untuk mengetahui daya hambat ekstrak daun bandotan (Ageratum conyzoides L.) terhadap bakteri Escherichia coli. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian ekperimental laboratories dengan desain yang di gunakan one-shot case study menggunakan metode sumuran (Well diffusion). Data dianalisis menggunakan metode deskriptif, disajikan dalam bentuk tabel dan dinarasikan. Menggunakan sebanyak 5 konsentrasi yaitu 20%, 40%, 60%, 80%, 100% Hasil: Hasil penelitian uji daya hambat ekstrak daun bandotan (Ageratum conyzoides L.) terhadap bakteri Escherichia coli menunjukkan konsentrasi 20% sebesar 0 mm (Resisten), 40% sebesar 1,2 mm (Resisten), 60% sebesar 2,0625 mm (Resisten), 80% sebesar 3,015 mm (Resisten), 100% sebesar 4,7625 mm (Resisten) dan kontrolpositif sebesar 29,4 mm. Kesimpulan: Uji daya hambat ekstrak daun bandotan ekstrak daun bandotan (Ageratumconyzoidez L.) terhadap bakteri Escherichia coli tidak efektif menghambat bakteri Escherichia coli dalam kategori resisten pada konsentrasi 40%, 60%, 80% dan 100%. dengan rata-rata zona hambat yang terbentuk yaitu 40% 1,2 mm, 60% 2,0625 mm, 80% 3,015 mm dan 100% 4,7625 mm.
Item Type: | Thesis (Karya Tulis Ilmiah) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Uncontrolled Keywords: | Daya hambat, ekstrak daun Bandotan, Escherichia coli | |||||||||
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) | |||||||||
Divisions: | Jurusan Analis Kesehatan > Program Studi Teknologi Laboratorium Medik | |||||||||
Depositing User: | Unnamed user with email info@poltekkes-kdi.ac.id | |||||||||
Date Deposited: | 18 Sep 2024 03:24 | |||||||||
Last Modified: | 18 Sep 2024 03:24 | |||||||||
URI: | http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/4751 |
Actions (login required)
View Item |