GAMBARAN PENERAPAN TERAPI KOMPRES HANGAT DAN TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM TERHADAP KARAKTERISTIK NYERI PADA PASIEN ARTRITIS REUMATHOID DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA MINAULA KENDARI

Muhammad Resky Ashara, Penulis and Hj. Sitti Rachmi Misbah, Pembimbing 1 and Abd. Syukur Bau, Pembimbing 1 (2018) GAMBARAN PENERAPAN TERAPI KOMPRES HANGAT DAN TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM TERHADAP KARAKTERISTIK NYERI PADA PASIEN ARTRITIS REUMATHOID DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA MINAULA KENDARI. Karya Tulis Ilmiah thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.

Preview

Text KTI MUHAMMAD RESKY ASHARA-min.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Muhammad Resky Ashara (P00320015084). “Gambaran Penerapan Terapi Kompres Hangat dan Teknik Relaksasi Nafas Dalam Terhadap Karakteristik Nyeri di Panti Sosial Tresna Wherda MinaulaKendari 2018” dibawah bimbingan ibu Hj. Sitti Racmi Misbah dan Bapak Abd. Syukur Bau, (xv + 79 hal + 11 Tabel + 7 Lampiran). Artritis reumathoid adalah suatu penyakit autoimun dimana, secara simetris persendian (biasanya sendi tangan dan kaki) mengalami peradangan sehingga menyebabkan terjadinya pembengkakan, nyeri, dan sering kali menyebabkan kerusakan pada bagian dalam sendi. Diperkirakan jumlah penderita AR di Indonesia pada tahun 2013 adalah lebih dari 45,59% dari jumlah penduduk. Tujuan: mendapatkan gambaran keefektifan terapi kompres hangat dan teknik relaksasi nafas dalam sebagai manajemen karakteristik nyeri pada pasien Reumathoid Artritis di Panti Sosial tresna Wherdha Minaula Kendari. Metode: Desain penelitian ini adalah deskriptif dengan bentuk studi kasus pada pasien artritis reumathoid di panti sosial tresna wherdah minaula kendari pada tanggal 16-20 juli dengan melakukan terapi kompres hangat dan teknik relaksasi nafas dalam untuk menurunkan skala nyeri yang di alami pasien. Data yang di peroleh dari obserfasi, wawancara langsung pemeriksaan fisik dan di dukung jurnal yang menyangkut teman artritis reumathoid pada lansia. Hasil: Dari evalusi pada hari terakhir di dapatkan bahwa skala nyeri pasien menurun dari skala 6 (1-10) menjadi skala 2 (1-10). Kesimpulan: Penerapan terapi kompres hangat dan teknik relaksasi nafas dalam pada lansia dengan artiris reumathoid yang di lakukan selama 5 hari dengan berfokus pada pemberian terapi kompres hangat dan nafas dalam dapat menurunkan rasa nyeri yang di rasakan pasien.

Actions (login required)

View Item