HUBUNGAN ASUPAN LEMAK, SERAT DAN RASIO LINGKAR PINGGANG PINGGUL DENGAN TEKANAN DARAH PENDERITA HIPERTENSI DI PUSKESMAS WONGGEDUKU BARAT KABUPATEN KONAWE

Julianti, Julianti (2024) HUBUNGAN ASUPAN LEMAK, SERAT DAN RASIO LINGKAR PINGGANG PINGGUL DENGAN TEKANAN DARAH PENDERITA HIPERTENSI DI PUSKESMAS WONGGEDUKU BARAT KABUPATEN KONAWE. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.

[img]
Preview
Text
Cover-Daftar Lampiran.pdf

Download (992kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1.pdf

Download (295kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 2.pdf

Download (435kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 3.pdf

Download (458kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 4.pdf

Download (613kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 5.pdf

Download (8kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (380kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Lampiran.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Naskah Publikasi.pdf

Download (1MB) | Preview
Official URL: http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/

Abstract

Latar Belakang: Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan diastolik lebih dari 90 mmHg pada dua kali pengukuran dengan selang waktu lima menit dalam keadaan cukup istirahat atau tenang. Hipertensi adalah suatu kelainan atau suatu gejala dari gangguan pada mekanisme regulasi tekanan darah (pada pengukuran berulang tekanan darah sistolik 140mmHg atau diastolik 90mmHg). Tujuan : Untuk mengetahui hubungan asupan lemak, serat dan rasio lingkar pinggang pinggul dengan tekanan darah penderita hipertensi di Puskesmas Wonggeduku Barat Kabupaten Konawe. Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik dengan menggunakan pendekatan Case Control Study, rancangan penelitian Case Control dengan jumlah populasi (total sampling) 74. Hasil: Asupan lemak pada kelompok kasus (hipertensi), sebagian besar memiliki asupan lemak yang kurang sebanyak 54,1% dan kelompok control (tidak hipertensi) 45,9%. Asupan serat sebagian besar kategori kurang baik pada kelompok kasus sebanyak 56,8 dan kelompok control 43,2%. Tidak ada hubungan asupan lemak dengan tekanan darah penderita hipertensi di buktikan dengan nilai P-Value = 0,485 >0,05. Sedangkan nilai OR = 1,384 (>1) menunjukan bahwa asupan lemak merupakan faktor risiko kejadian hipertensi. Tidak ada hubungan asupan serat dengan tekanan darah penderita hipertensi dengan nilai P-Value = 0,245 >0,05. sedangkan OR = 1,723 menunjukan bahwa asupan serat merupakan faktor risiko kajadian hupertensi. Tidak ada hubungan penderita hipertensi dengan rasio lingkar pinggang pinggul di buktikan dengan nilai P-Value = 0,134 >0,05. Sedangkan nilai OR = 3,387 (>1) menunjukan bahwa lingkar pinggang pinggul merupakan faktor risiko kejadian hipertensi. Kesimpulan : Tidak ada hubungan asupan lemak, serat dan rasio lingkar pinggang pinggul dengan kejadian hipertensi tetapi menjadi faktor risiko kejadian hipertensi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributioncontributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorRosnah, RosnahUNSPECIFIED
UNSPECIFIEDAhmad, AhmadUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Asupan lemak, serat dan rasio lingkar pinggang pinggul dengan tekanan darah penderita hipertensi
Subjects: R Medicine > RN Nutrition
Divisions: Jurusan Gizi > Prodi Diploma IV Gizi
Depositing User: Unnamed user with email info@poltekkes-kdi.ac.id
Date Deposited: 10 Sep 2024 01:25
Last Modified: 10 Sep 2024 01:25
URI: http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/4650

Actions (login required)

View Item View Item