HUBUNGAN ASUPAN KARBOHIDRAT, TINGKAT PENGETAHUAN, DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KADAR GULA DARAH SEWAKTU PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2 RAWAT JALAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BENUA

JAYADI, MONALISA (2024) HUBUNGAN ASUPAN KARBOHIDRAT, TINGKAT PENGETAHUAN, DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KADAR GULA DARAH SEWAKTU PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2 RAWAT JALAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BENUA. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.

[img]
Preview
Text
COVER - DAFTAR LAMPIRAN.pdf

Download (901kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (412kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (733kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (498kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (384kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (152kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (385kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LAMPIRAN.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
NASKAH PUBLIKASI.pdf

Download (618kB) | Preview
Official URL: http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/

Abstract

Latar belakang : Diabetes Mellitus (DM) merupakan penyakit metabolik yang ditandai dengan kadar gula darah yang tinggi (hiperglikemia) yang diakibatkan oleh gangguan sekresi insulin, kinerja insulin, atau keduanya. Penyakit diabetes mellitus sangat erat kaitannya dengan kadar gula darah terutama pada diabetes mellitus tipe 2, diabetes mellitus tipe 2 adalah kondisi saat gula darah dalam tubuh tidak terkontrol akibat gangguan sensitivitas sel pankreas untuk menghasilkan hormon insulin. Tujuan : Untuk mengetahui hubungan asupan karbohidrat, tingkat pengetahuan dan aktivitas fisik dengan kadar gula darah sewaktu pada pasien diabetes mellitus tipe 2 rawat jalan di Wilayah Kerja Puskesmas Benua Kabupaten Konawe Selatan. Metode : Jenis penelitian ini termasuk jenis penelitian analitik dengan pendekatan Cross Sectional Study yang telah dilaksanakan pada tanggal 19 Juni - 12 Juli 2024 di Wilayah Kerja Puskesmas Benua Kabupaten Konawe Selatan. Populasi sebesar 151 pasien yang menderita DM tipe 2. Cara pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel yang digunakan sebesar 60 orang. Uji statistik dalam penelitian ini menggunakan uji chi quare. Hasil : Penelitian ini menunjukkan bahwa pasien penderita DM tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Benua Kabupaten Konawe Selatan sebagian besar memiliki asupan karbohidrat cukup sebanyak 75%, tingkat pengetahuan kurang sebanyak 85%, aktivitas ringan sebanyak 75%, dan kadar gula darah sewaktu normal sebanyak 55%. Tidak terdapat hubungan antara asupan karbohidrat, tingkat pengetahuan dan aktivitas fisik dengan kadar glukosa darah pada penderita DM Tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Benua Kabupaten Konawe Selatan. Kesimpulan : Tidak terdapat hubungan antara asupan karbohidrat, tingkat pengetahuan dan aktivitas fisik dengan kadar gula darah pada pasien DM Tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Benua Kabupaten Konawe Selatan. Saran :.Penderita diabetes mellitus hendaknya meningkatkan tingkat pengetahuan gizi dan memperhatikan makanan yang dikonsumsi atau dapat mematuhi pola makan yang benar menurut 3J yaitu jenis, jumlah, dan jadwal makan yang dianjurkan oleh petugas kesehatan, dapat meningkatkan motivasinya untuk ikut aktif dalam melakukan senam atau aktivitas lainnya yang dapat menurunkan kadar gula darah di dalam tubuh sehingga kondisi fisik menjadi sehat dan kualitas hidup menjadi baik, serta meningkatkan tingkat pengetahuan gizi dan menjalankan perilaku hidup sehat. Kata kunci : asupan karbohidrat, tingkat Pengetahuan, aktivitas fisik, kadar gula darah pada pasien DM tipe 2

Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributioncontributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorWIRALIS, WIRALISUNSPECIFIED
Thesis advisorKASMAWATI, KASMAWATIUNSPECIFIED
Subjects: R Medicine > RN Nutrition
Divisions: Jurusan Gizi > Prodi Diploma IV Gizi
Depositing User: D4 Gizi -
Date Deposited: 23 Aug 2024 06:32
Last Modified: 23 Aug 2024 06:32
URI: http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/4514

Actions (login required)

View Item View Item