HUBUNGANPEMBERIAN SUSU FORMULA DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JATI RAYA SULAWESI TENGGARA TAHUN 2017

Evi yanti, Penulis and Sultina Sarita, Pembimbing 1 and Heyrani, Pembimbing 2 (2017) HUBUNGANPEMBERIAN SUSU FORMULA DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JATI RAYA SULAWESI TENGGARA TAHUN 2017. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.

Preview

Text EVIYANTI PDF.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

HUBUNGAN PEMBERIAN SUSU FORMULA DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JATI RAYA SULAWESI TENGGARA TAHUN 2017 Evi yanti1, Sultina Sarita2, Heyrani2 Latar Belakang : Susu formula merupakan salah satu jenis makanan prelaktal yang sering diberikan pada neonatus sebelum ASI keluar. Pemberian susu formula yang tidak baik dapat meningkatkan risiko terjadinya diare pada bayi karena proses penyeduhan yang terlalu kental dan cara penyimpanan susu formula yang salah. Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis adanya pengaruh pemberian susu formula dengan kejadian diare pada byi usi 0-6 bulan. Metode penelitian : Jenis penelitian yang digunakan adalah Observasional Analitik dengan pendekatan Cross Sectional Study. Populasi sebanyak 35 bayi usia 0-6 bulan. Teknik pengambilan sampel adalah Total Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 35 responden. Pengumpulan data menggunakankuesioner yang di berikan kepada responden saat kegiatan posyandu. Analisis data menggunakan uji Chi Square (X2), namun dalam pelaksanaannya terdapat 1 cell yang memiliki nilai expected di bawah lima sehingga digunakan uji Fisher Exact Test. Hasil penelitian : Hasil yang didapatkan yaitu p value(0,001) < α(0,05) yang berarti ada hubungan antara pemberian susu formula dengan kejadian diare pada bayi usia 0-6 bulan diwilayah kerja Puskesmas Poasia Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2017.

Actions (login required)

View Item