Sarninta, Penulis and Sitti Aisa, Pembimbing 1 and Nasrawati, Pembimbing 2 (2017) HUBUNGAN UMUR KEHAMILAN DENGAN KEJADIAN ASFIKSIA NEONATORUM DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA KENDARI PROVINSI SULAWESI TENGGARA TAHUN 2016. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.
|
Text
SARNINTA (P00312013032).pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Latar Belakang : Di seluruh dunia, setiap tahun diperkirakan 4 juta bayi meninggal pada tahun pertama kehidupannya dan dua pertiganya meninggal pada bulan pertama. Penyebab utama kematian pada minggu pertama kehidupan adalah komplikasi kehamilan dan persalinan seperti asfiksia, sepsis dan komplikasi berat lahir rendah. Berbagai kemungkinan yang menyebabkan terjadinya asfiksia neonatorum diantaranya persalinan preterm, persalinan postterm, lilitan tali pusat, gangguan pusat pernapasan, faktor ibu dan banyak faktor lainnya. Tujuan : Untuk mengetahui Hubungan Umur Kehamilan dengan Kejadian Asfiksia di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Kendari Tahun 2016. Metode Penelitian : Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik dengan pendekatan case control study pada 132 bayi asfiksia dan 132 tidak asfiksia di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Kendari. Hasil Penelitian : Dari 264 bayi yang asfiksia dan tidak asfiksia terdapat 36,36% yang lahir dari ibu dengan umur kehamilan berisiko dan 63,63% dengan umur kehamilan tidak berisiko. Kejadian asfiksia tertinggi pada umur kehamilan berisiko 59,10%. Hasil uji statistik diperoleh nilai X2hitung>X2tabel (58,929>3,841), nilai value=0,000. Kesimpulan : Ada hubungan antara umur kehamilan dengan kejadian asfiksia neonatorum di RSUD Kota Kendari.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Jurusan Kebidanan > Prodi D-IV (Skripsi) |
Depositing User: | Unnamed user with email info@poltekkes-kdi.ac.id |
Date Deposited: | 26 Aug 2018 21:15 |
Last Modified: | 28 Aug 2018 05:45 |
URI: | http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/40 |
Actions (login required)
View Item |