Nurhikmah, Nurhikmah (2023) GAMBARAN PENERAPAN KOLABORASI INHALASI NEBULIZER UNTUK MENGATASI BERSIHAN JALAN NAPAS PADA An.I DENGAN DIAGNOSA MEDIS ISPA (INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT) DI RUANG MAWAR RSUD KOTA KENDARI. Karya Tulis Ilmiah thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.
|
Text
1. HALAMAN AWAL JUDUL.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
2. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (396kB) | Preview |
|
|
Text
3. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Download (443kB) | Preview |
|
|
Text
4. BAB III METODOLOGI PENELITIAN.pdf Download (297kB) | Preview |
|
|
Text
5. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Download (296kB) | Preview |
|
|
Text
6. BAB V KESIMPULAN.pdf Download (185kB) | Preview |
|
|
Text
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (311kB) | Preview |
|
|
Text
8. LAMPIRAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Nurhikmah (P003200200121) Gambaran Penerapan Kolaborasi Inhalasi Nebulizer Untuk Mengatasi Bersihan Jalan Napas Pada An.I Dengan Diagnosa Medis ISPA Di Ruang Mawar RSUD Kota Kendari Pembimbing I (Hj. Nurjannah, B.Sc, S.Pd., M.Kes) Pembimbing II (Rusna Tahir, S.Kep., Ns., M.Kep) Latar belakang : ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut) adalah penyakit infeksi akut yang dapat menyerang salah satu atau lebih dari saluran pernapasan, mulai dari hidung, faring, laring, epiglotis (saluran atas) hingga trakhea, bronkus, bronkiolus, alveoli sampai paru-paru (saluran bawah). Hal ini bisa terjadi karena refleks batuk masih sangat lemah di usia ini. Dalam perawatan pasien anak di rumah sakit, terapi inhalasi biasanya digunakan, di mana obat-obatan dibawah langsung ke saluran udara melalui inhalasi uap. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Kendari keseluruhan kasus ISPA di Kota Kendari sebanyak 47,34% orang pada tahun 2018, pada tahun 2019 terdapat 53,15%, pada tahun 2020 sebanyak 70,57%, pada tahun 2021 penderita ISPA sebanyak 66,18%. Pada tahun 2022 hingga bulan Juni tercatat sebanyak 110 kasus. Tujuan : Menerapkan terapi kolaborasi inhalasi nebulizer untuk mengatasi bersihan jalan napas pada anak dengan diagnosa medis ISPA. Manfaat : Diharapkan pada penelitian terapi inhalasi nebulizer dapat memberikan pengetahuan serta wawasan bagi ilmu teknologi keperawatan maupun masyarakat. Metode : Studi kasus deskriftif pada 1 orang subjek anak dengan diagnosa medis ISPA dengan masalah keperawatan utama Bersuhan Jalan Nafas dan akan diberikan terapi kolaborasi inhalasi nebulizer. Hasil : Setelah diberikan kolaborasi inhalasi nebulizer selama 3 hari maka keluhan batuk efektif dari menurun menjadi cukup meningkat, mengi dari meningkat menjadi cukup membaik, wheezing dari meningkat menjadi cukup membaik, dispnea dari meningkat menjadi cukup membaik, dan frekunsi napas dari memburuk menjadi cukup membaik. Kesimpulan : Hasil studi kasus ini diperoleh gambaran Bersihan jalan nafas yakni terjadi perbaikan jalan nafas setelah diberikan terapi kolaborasi inhalasi nebulizer. Saran : penelitin ini dapat menjadi bahan acuan dan menjadi bahan penelitian selanjutnya dan dapat mejadi acuan bagi perawat dalam memberikan terapi inhlasi nebulizer secara profesional dan komprehensif. Kata Kunci: ISPA, terapi kolaborasi inhalasi nebulizer, bersihan jalan nafas
Item Type: | Thesis (Karya Tulis Ilmiah) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Uncontrolled Keywords: | GAMBARAN PENERAPAN KOLABORASI INHALASI NEBULIZER UNTUK MENGATASI BERSIHAN JALAN NAPAS PADA An.I DENGAN DIAGNOSA MEDIS ISPA (INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT) DI RUANG MAWAR RSUD KOTA KENDARI | |||||||||
Subjects: | R Medicine > RN Nutrition | |||||||||
Divisions: | Jurusan Keperawatan > Prodi D-III Keperawatan | |||||||||
Depositing User: | Nurhikmah - | |||||||||
Date Deposited: | 05 Sep 2023 03:42 | |||||||||
Last Modified: | 05 Sep 2023 03:44 | |||||||||
URI: | http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/3746 |
Actions (login required)
View Item |