ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN. L DENGAN GANGGUAN PEMENUHAN KEBUTUHAN KEAMANAN AKIBAT PATOLOGI SISTEM INTEGUMEN: WOUND DEHISCENCE DI RSU ALIYAH 3

Akbar, Fatur Abdillah (2021) ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN. L DENGAN GANGGUAN PEMENUHAN KEBUTUHAN KEAMANAN AKIBAT PATOLOGI SISTEM INTEGUMEN: WOUND DEHISCENCE DI RSU ALIYAH 3. Karya Tulis Ilmiah thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.

[img]
Preview
Text
KTI FATUR ABDILLAH AKBAR.pdf

Download (4MB) | Preview
Official URL: http://repository.poltekkes-kdi.ac.id

Abstract

Latar Belakang : Infeksi Luka Operasi (ILO) merupakan infeksi yang terjadi ketika mikroorganisme dari kulit, bagian tubuh lain atau lingkungan masuk kedalam insisi yang terjadi paska operasi yang ditandai dengan adanya pus, inflamasi, bengkak, nyeridan rasa panas. Menurut survei WHO, angka kejadian infeksi luka operasi di dunia berkisar antara 5% sampai 34%. Di Indonesia, berdasarkan penelitian di rumah sakit Dr. Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang angka kejadian infeksi luka operasi sebesar 56,67% dari 30 pasien. Wound dehiscence merupakan salah satu komplikasi luka post operasi yang paling serius, wound dehiscence adalah kondisi dimana rusaknya sebagian atau keseluruhan luka dan dapat berhubungan atau tidak berhubungan dengan infeksi luka. Faktor-faktor yang dapat memperburuk wound dehiscence antara lain seperti malnutrisi, merokok, proses penuaan, diabetes mellitus dan lain-lain. Tindakan utama yang dapat dilakukan oleh perawat yaitu dengan tindakan mandiri atau nonfarmakologi salah satunya adalah perawatan luka. Tujuan : Mengidentifikasi dan menerapkan Asuhan Keperawatan pada klien Tn.L dengan gangguan pemenuhan kebutuhan keamanan akibat patologi sistem integumen: wound dehiscence Metode : Penelitian ini dilakukan secara deskriptif dengan rancangan untuk studi kasus Asuhan Keperawatan Pada Klien Tn. L Dengan Gangguan Pemenuhan Kebutuhan Keamanan Akibat Patologi Sistem Integumen : Wound Dehiscence Di Rsu Aliyah 3. Hasil : Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama tiga kali 24 jam diharapkan kerusakan integritas kulit membaik dengan tindakan meliputi monitor karakteristik luka, lakukan perawatan luka, anjurkan mengkonsumsi makanan tinggi kalori dan protein, jelaskan tanda dan gejala infeksi, dan kolaborasi pemberian antibiotik. Tindakan tersebut memiliki pengaruh besar dalam proses penyembuhan luka. Kesimpulan : Masalah kerusakan integritas kulit teratasi sebagian sehingga memerlukan intervensi lanjutan untuk mencapai kriteria hasil yang diharapkan. Kata Kunci : Infeksi Luka Operasi (ILO), perawatan luka, asuhan keperawatan

Item Type: Thesis (Karya Tulis Ilmiah)
Contributors:
ContributioncontributorsNIDN/NIDK
UNSPECIFIEDUsman, Reni DeviantiUNSPECIFIED
UNSPECIFIEDSahmad, SahmadUNSPECIFIED
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Jurusan Keperawatan > Prodi D-III Keperawatan
Depositing User: Unnamed user with email info@poltekkes-kdi.ac.id
Date Deposited: 13 Apr 2023 02:02
Last Modified: 13 Apr 2023 02:09
URI: http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/3184

Actions (login required)

View Item View Item