Syafriah, Syafriah (2021) HUBUNGAN PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING AIR SUSU IBU (MP-ASI) DINI DENGAN STATUS GIZI BAYI 6-11 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WOLIO KOTA BAUBAU. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.
|
Text
SKRIPSI SYAFRIAH P00313020080.pdf Download (4MB) | Preview |
|
Text
NASKAH PUBLIKASI SYAFRIAH P00313020080.docx Restricted to Repository staff only Download (291kB) |
Abstract
Latar belakang : Pemberian MP-ASI dini merupakan pemberian makanan pada bayi sebelum berusia 6 bulan. Hasil wawancara pada 10 ibu yang memiliki bayi 6-11 bulan di Puskesmas Wolio, terdapat 70% memberikan MP-ASI dini. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pemberian makanan pendamping air susu ibu (MP-ASI) dini dengan status gizi bayi umur 6-11 bulan di wilayah kerja Puskesmas Wolio Kota Baubau. Metode : Jenis penelitian kuantitatif dengan rancangan cross sectional study. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Maret-April 2021. Populasi adalah semua bayi umur 6-11 bulan yang terdaftar di wilayah kerja Puskesmas Wolio tahun 2021 sebanyak 152 orang dan sampel sebanyak 59 orang yang diambil dengan teknik simple random sampling. Data pemberian MP-ASI dan frekuensi pemberian MP-ASI diperoleh dengan wawancara menggunakan kuesioner dan data berat badan diperoleh menggunakan timbangan berat badan dan tinggi badan menggunakan length board. Data dianalisis menggunakan uji Fisher Exact. Hasil: Pemberian MP-ASI dini pada bayi umur 6-11 bulan sebesar 69,5%. Frekuensi pemberian MP-ASI sebagian besar 2-3 kali sebanyak 84,7%, dan < 2 kali sebesar 15,3%. Status gizi bayi umur 6-11 bulan sebagian besar normal yaitu 84,7% dan selebihnya status gizinya kurus yaitu 15,3%. Hasil uji fisher exact diperoleh nilai p value 0,000 untuk hubungan pemberian MP-ASI dini dan frekuensi pemberian MP-ASI dengan status gizi. Kesimpulan : Ada hubungan pemberian MP-ASI dini dan frekuensi pemberian MP�ASI dengan status gizi bayi umur 6-11 bulan di wilayah kerja Puskesmas Wolio Kota Baubau. Penelitian ini menyarankan bagi ibu yang memiliki bayi khususnya usia 6-11 bulan diharapkan dapat memberikan makanan yang adekuat sesuai jenjang usia dan mengatur pola makan sehingga dapat mempertahankan status gizinya. Bagi pihak Puskesmas Wolio diharapkan agar rutin memberikan sosialisasi tentang pemberian makan pada bayi khususnya dalam pemberian MP-ASI. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan agar dapat mengkaji tentang penyebab gizi kurang pada bayi dan juga penyebab diberikannya MP-ASI dini pada bayi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Uncontrolled Keywords: | MP-ASI, Status Gizi, Bayi | |||||||||
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine R Medicine > RN Nutrition |
|||||||||
Divisions: | Jurusan Gizi > Prodi Diploma IV Gizi | |||||||||
Depositing User: | Unnamed user with email info@poltekkes-kdi.ac.id | |||||||||
Date Deposited: | 27 Jun 2022 01:42 | |||||||||
Last Modified: | 27 Jun 2022 01:42 | |||||||||
URI: | http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/2549 |
Actions (login required)
View Item |