GAMBARAN PEMERIKSAAN LAJU ENDAP DARAH MENGGUNAKAN ANTIKOAGULAN ETHYLENE DIAMINE TETRA-ACETAT ACID (EDTA) DAN NATRIUM SITRAT PADA PASIEN RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT SANTA ANNA KOTA KENDARI PROVINSI SULAWESI TENGGARA

Jumiati Ria, Penulis and Askrening, Pembimbing 1 and Hj. St. Nurhayani, Pembimbing 2 (2016) GAMBARAN PEMERIKSAAN LAJU ENDAP DARAH MENGGUNAKAN ANTIKOAGULAN ETHYLENE DIAMINE TETRA-ACETAT ACID (EDTA) DAN NATRIUM SITRAT PADA PASIEN RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT SANTA ANNA KOTA KENDARI PROVINSI SULAWESI TENGGARA. Karya Tulis Ilmiah thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.

[img]
Preview
Text
KTI JUMIATI RIA.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Jumiati Ria (P00320013113) Gambaran Pemeriksaan Laju Endap Darah Menggunakan Antikoagulan Ethylene Diamine Tetra-Acetic Acid (EDTA) dan Natrium Sitrat Pada Pasien rawat inap di Rumah Sakit Santa Anna Kota Kendari Sulawesi Tenggara. Yang di bimbing oleh Askrening dan Hj. St. Nurhayani (ix + 35 halaman + 4 lampiran + 4 tabel). Peningkatan Laju Endap Darah (LED) secara fisiologis dapat ditemukan pada wanita hamil, karena kehamilan dapat terjadi proses hemodilusi. Peningkatan Laju Endap Darah (LED) pada keadaan patologis menunjukan adanya suatu proses inflamasi atau infeksi dalam tubuh seseorang, baik inflamasi/infeksi akut maupun kronis, serta dapat menunjukan adanya proses kerusakan jaringan tubuh yang luas misalnya pada penderita penyakit autoimun atau proses keganasan. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi tentang pemeriksaan Laju Endap Darah dengan metode westergren menggunakan antikoagulan Ethylene Diamine Tetra-Acetic Acid (EDTA) dan menggunakan antikoagulan Natrium Sitrat Di Rumah Sakit Santa Anna. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif. Populasi berjumlah 236 orang dan sampel sebanyak 35 pasien rawat inap yang ada di Rumah Sakit Santa Anna Kota Kendari Sulawesi Tenggara, pengambilan sampel secara accidental sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemeriksaan dengan EDTA terdapat 14 (40%) normal dan 21 (60%) abnormal. Sedangkan pemeriksaan dengan Natrium Sitrat terdapat 10 (28,57%) normal dan 25 (71,43%) abnormal Sehingga diharapkan bagi tenaga laboratorium, dapat memberikan informasi atau masukan dan pertimbangan bagi tenaga laboratorium tentang pengukuran LED dan memilih reagen dengan tepat.

Item Type: Thesis (Karya Tulis Ilmiah)
Uncontrolled Keywords: LED, EDTA, Natrium Sitrat
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine
Divisions: Jurusan Analis Kesehatan > Program Studi Teknologi Laboratorium Medik
Depositing User: Unnamed user with email info@poltekkes-kdi.ac.id
Date Deposited: 04 Sep 2018 07:04
Last Modified: 04 Sep 2018 07:04
URI: http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/237

Actions (login required)

View Item View Item