TINGKAT PENGETAHUAN, KEPATUHAN KONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH DAN ASUPAN ZAT BESI (FE) DENGAN STATUS ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI SMKN 1 MOLAWE KECAMATAN MOLAWE KABUPATEN KONAWE UTARA

Rianti, Rianti (2021) TINGKAT PENGETAHUAN, KEPATUHAN KONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH DAN ASUPAN ZAT BESI (FE) DENGAN STATUS ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI SMKN 1 MOLAWE KECAMATAN MOLAWE KABUPATEN KONAWE UTARA. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.

[img] Text (Skripsi)
SKRIPSI_RIANTI BARU.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img]
Preview
Text (Naskah Publikasi)
JURNAL RIANTI.pdf

Download (332kB) | Preview

Abstract

Latar belakang : Anemia remaja putri adalah kondisi dimana kadar haemoglobin darah remaja dibawah normal (12 mg/dl). Anemia menyebabkan bayi berat lahir rendah, pertumbuhan dan perkembangan tidak optimal dan menurunkan prestasi belajar. Data dari Puskesmas Molawe, jumlah remaja putri yang mendapat tablet tambah darah ≥100% sebanyak 60 orang dan yang minum tablet tambah darah hanya 6 orang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan, kepatuhan konsumsi tablet tambah darah dan asupan zat besi (Fe) dengan status anemia pada remaja putri. Metode : Jenis penelitian kuantitatif dengan rancangan cross sectional study. Populasi adalah semua siswi remaja Putri kelas X dan XI di SMKN 1 Molawe Kecamatan Molawe Kabupaten Konawe Utara sebanyak 54 orang dan sampel penelitan ini adalah adalah semua siswi remaja Putri kelas X dan XI sebanyak 35 orang. Pengambilan sampel menggunakan proporsionate stratified random sampling. Data pengetahuan dan kepatuhan konsumsi tablet Fe diperoleh dengan kuesioner, data asupan zat besi diperoleh dengan cara recall 2x24 jam data anemia diperoleh dengan pengukuran Haemoglobin menggunakan alat easy touch meter. Data dianalisis menggunakan uji Fisher Exact untuk variabel kepatuhan, sedangkan pengetahuan dan asupan zat besi menggunakan uji korelasi pearson. Hasil: Tingkat pengetahuan sampel, sebagian besar cukup yaitu 88,6%, kepatuhan konsumsi tablet tambah darah sebagian besar patuh yaitu 62,9%, asupan zat besi sebagian besar cukup yaitu 71,4% dan status anemia sebagian besar tidak anemia yaitu 74,3%. Hasil uji korelasi pearson pada hubungan pengetahuan dengan status anemia diperoleh p=0,029 dan r = 0,184, dan hubungan asupan zat besi dengan status anemia diperoleh p=0,019 dan r=0,395 sedangkan hasil uji fisher exact diperoleh nilai p=0,000 untuk kepatuhan konsumsi tablet tambah darah dan status anemia. Kesimpulan : Ada hubungan positif yang sangat lemah antara pengetahuan dengan status anemia, ada hubungan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah dengan status anemia dan ada hubungan positif yang lemah antara asupan zat besi (Fe) dengan status anemia pada remaja putri di SMKN 1 Molawe Kecamatan Molawe Kabupaten Konawe Utara. Penelitian ini menyarankan bagi Remaja putri di SMKN 1 Molawe agar meningkatkan kepatuhan mengonsumsi tablet tambah darah dan membatasi mengonsumsi teh dan kopi, bagi Puskesmas Molawe agar dijadikan sebagai dasar untuk meningkatkan cakupan pendistribusian tablet tambah darah pada remaja putri dan bagi peneliti selanjutnya agar mengkaji variabel lain seperti dukungan keluarga dan kebiasaan mengonsumsi makanan penghambat penyerapan zat besi. Kata Kunci : Pengetahuan, Kepatuhan, Asupan, Fe dan Anemia

Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributioncontributorsNIDN/NIDK
UNSPECIFIEDFatmawati, Fatmawati4022096701
UNSPECIFIEDSuwarni, Suwarni4011066701
Uncontrolled Keywords: engetahuan, Kepatuhan, Asupan, Fe dan Anemia
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Jurusan Gizi > Prodi Diploma IV Gizi
Depositing User: Unnamed user with email info@poltekkes-kdi.ac.id
Date Deposited: 20 Dec 2021 05:51
Last Modified: 20 Dec 2021 05:51
URI: http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/2254

Actions (login required)

View Item View Item