UJI DAYA HAMBAT REBUSAN AKAR TANAMAN SAMBILOTO (Andrographis paniculata Nees) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Staphylococcus aureus

Melani, Penulis and Satya Darmayani, Pembimbing 1 and Theosobia Grace Orno, Pembimbing 2 (2020) UJI DAYA HAMBAT REBUSAN AKAR TANAMAN SAMBILOTO (Andrographis paniculata Nees) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Staphylococcus aureus. Karya Tulis Ilmiah thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.

Preview	Text COVER.pdf Download (428kB) | Preview
Preview	Text BAB1.pdf Download (45kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (300kB) | Request a copy
Preview	Text BAB III.pdf Download (109kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (124kB) | Preview
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (140kB) | Request a copy
Preview	Text BAB VI.pdf Download (31kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (146kB) | Preview
Preview	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Melani (P00341017027) : “Uji Daya Hambat Rebusan Akar Tanaman Sambiloto (Andrographis Paniculata Nees) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus aureus. Jurusan D III Teknik Laboratorium Medis Poltekkes Kemenkes Kendari. Yang dibimbing oleh ibu Satya Darmayani dan ibu Theosobia Grace Orno. (xii + 2 halaman + 9 gambar + 1 tabel + 7 lampiran). Pendahuluan : Sambiloto (Andrographis Paniculata Ness) adalah tanaman yang mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, tanin, fenol, triterpenoid, saponin dan steroid dan memiliki fungsi masing-masing dalam menghambat pertumbuhan mikroorganisme atau antibakteri. Tujuan : Untuk mengetahui apakah rebusan akar tanaman sambiloto (Andrographis Paniculata Ness) dapat menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Metode : yang digunakan dalam peneitian ini adalah difusi agar dengan 4 perlakuan konsentrasi yaitu konsentrasi rebusan akar tanaman sambiloto (Andrographis Paniculata Ness) 20%, 40%, 60%, dan 100% dan kontrol positif (Amoxicilin) dan kontrol negatif (aquadest) dengan pengujian dilakukan 2 kali pengulangan. Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratories. Hasil : Pada penelitian ini tidak ditemukan daerah zona hambat dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus baik dari konsentrasi 20%, 40%, 60%, dan 100% Kesimpulan : Rebusan akar tanaman sambiloto (Andrographis Paniculata Ness) tidak efektif dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus Kata Kunci : Andrographis Paniculata Ness, S. aureus, aktivitas antibakteri

Item Type:	Thesis (Karya Tulis Ilmiah)
Uncontrolled Keywords:	Andrographis Paniculata Ness, S. aureus, aktivitas antibakteri
Subjects:	Q Science > QR Microbiology
Divisions:	Jurusan Analis Kesehatan > Program Studi Teknologi Laboratorium Medik
Depositing User:	Unnamed user with email info@poltekkes-kdi.ac.id
Date Deposited:	15 Mar 2021 01:24
Last Modified:	15 Mar 2021 01:24
URI:	http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/1927

Actions (login required)

View Item