PENERAPAN ORIENTASI RELITA TERHADAP ORIENTASI KOGNITIF PADA PASIEN HALUSINASI DI RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI SULAWESI TENGGARA

Muh.Fahriansyah, Penulis and Akhmad, Pembimbing 1 and Nurfantri, Pembimbing 2 (2018) PENERAPAN ORIENTASI RELITA TERHADAP ORIENTASI KOGNITIF PADA PASIEN HALUSINASI DI RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI SULAWESI TENGGARA. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.

[img] Text
KTI FAHRIANSYAH.pdf
Restricted to Registered users only

Download (959kB) | Request a copy
Official URL: http://repository.poltekkes-kdi.ac.id

Abstract

Muh.Fahriansyah(P00320016029),Penerapan Orientasi Realita Terhadap Orietasi Kognitif Pada Pasien Halusinasi Di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sulawesi Tenggara. Dengan (pembimbing I) Akhmad, SST., M.Kes dan (pembimbing II) Nurfantri, S.Kep., Ns., M.Sc. Gangguan jiwa adalah masalah kesehatan yang sangat umum terjadi diberbagai Negara dan diperkirakan sekitar 125 dari beban penyakit secara global. Prevalensi gangguan jiwa adalah 1,7 per 1.000 dan dengan gangguan jiwa ringan 6% dari total populasi indonesia. Gangguan kognitif yang sering di tunjukan pada pasien gangguan jiwa adalah halusinasi.Halusinasi merupakan salah satu gangguan persepsi, di mana terjadi pengalaman panca indera tanpa adanya rangsangan sensorik/ persepsi indera yang salah, tindakan kognitif yang di gunakan di klasifikasikan menurut gejala halusinasi adalah orientasi realita. Terapi orinetasi realita adalah ketidakmampuan klien menilai dan merespon pada realitas, Klien tidak dapat membedakan lamunan dan kenyataan. Tujuan Studi Kasus ini adalah Bagaimana penerapan intervensi orientasi realita terhadap orientasi kognitif pada pasien halusinasi di rumah sakit jiwa provinsi Sulawesi tenggara. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Hasil studi kasus : setelah dilakukan penerapan intervensi orientasi realita terhadap orientasi kognitif Dengan memberikan rutinitas yang secara konsisten, klien dapat mengendalian halusinasinya dengan melakukan kegiatan rutin, sehingga klien tidak memiliki kesempatan untuk focus mendengarkan isi halusinasinya, ternyata ini sangat mempengaruhi terhadap tingkat kesembuhan yang akan terjadi atau perhatian yang lebih khusus akan lebih cepat mempengaruhi proses kesembuhan klien. Kesimpulan : penerapan orientasi realita terhadap orientasi kognitif dapat mempengaruhi proses kesembuhan klien dengan gangguan halusinasi pendengaran. Kata Kunci : ODGJ, Halusinasi, Orientasi Realita dan Orientasi Kognitif

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: ODGJ, Hallucinations, Reality Orientations and Cognitive Orientations
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Jurusan Keperawatan > Prodi D-III Keperawatan
Depositing User: Unnamed user with email info@poltekkes-kdi.ac.id
Date Deposited: 23 Feb 2020 06:07
Last Modified: 23 Feb 2020 06:07
URI: http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/1318

Actions (login required)

View Item View Item