HUBUNGANKELENGKAPANIMUNISASI DASAR DENGANKEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA)PADABALITADI PUSKESMAS POASIA KOTA KENDARI TAHUN2017

Astuti, Penulis and Askrening, Pembimbing 1 and Hj . Syahrianti, Pembimbing 2 (2017) HUBUNGANKELENGKAPANIMUNISASI DASAR DENGANKEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA)PADABALITADI PUSKESMAS POASIA KOTA KENDARI TAHUN2017. Karya Tulis Ilmiah thesis, Poltekkes Kemenkes Kendari.

Preview

Text KTI ASTUTI FIX.pdf Download (819kB) | Preview

Abstract

Latar Belakang: Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) adalah infeksi pada saluran pernapasan yang dapat berlangsung 14 hari. Penyebab penyakit ISPA pada balita di sebabkan oleh beberapa factor salah satunya adalah status Imunisasi. pada periode Januari-November 2016 jumlah sasaran bayi yang memperoleh imunisasi sebanyak 660 bayi. Bayi yang mendapatkan imunisasi BCG sebanyak 573 bayi, DPT I sebanyak 599 bayi, DPT II sebanyak 553 bayi, DPT III sebanyak 421 bayi, dan yang mendapatkan imunisasi Campak sebanyak 537 bayi. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui Hubungan Kelengkapan Imunisasi Dasar Dengan Kejadian ISPA pada Balita di Puskesmas Poasia Kota Kendari 2017. Metode penelitian: jenis penelitian Kuantitatif yang dengan desain cross sectional Jumlah populasi penelitian ini adalah 66 orang dan sampel diambil dengan teknik Simple Random Sampling. Hasil penelitian: Menunjukan bahwa nilai X2hitung= 35,1 dan X2tabel= 3,841 dimana X2hitung ˃ X2tabel dan nilai uji kontigensi phi adalah 0,29. hal ini menunjukan ada hubungan antara Kelengkapan Imunisasi dengan Kejadian ISPA pada Balita di Puskesmas Poasia Kota kendari Tahun 2017. Kesimpulan : ada Hubungan antara Kelengkapan Imunisasi Dengan Kejadian ISPA pada Balita di Puskesmas Poasia Kota Kendari Tahun 2017

Actions (login required)

View Item